Properti merupakan
bentuk investasi yang juga populer. Tanah sebagaimana emas terikat dengan hukum
penawaran dan permintaan dibandingkan faktor lain. Suplai tanah tetap sementara
permintaan akan tanah dan bangunan naik dari tahun ke tahun. Pada beberapa hal
investasi properti sama baiknya dengan investasi logam mulia. Perhatikan tabel
dibawah ini :
Properti
|
Emas Logam Mulia
|
|
Investasi Awal
|
Membutuhkan modal awal yang cukup besar
|
Modal awal yang dibutuhkan relatif kecil
|
Kepemilikan
|
Memiliki properti bisa jadi sulit karena sewaktu – waktu tanah bisa
diambil alih pemerintah
|
Pemerintah tidak dapat campur tangan dalam masalah kepemilikan emas
|
Likuiditas
|
Menjual – membeli tanah melibatkan surat – surat berharga, balik nama
dan lain sebagainya. Memerlukan waktu yang tidak sedikit sampai seluruh
proses selesai
|
Likuiditas emas sangat tinggi, karena menjual – membeli emas jauh
lebih mudah dilakukan ketimbang properti. Waktu yang diperlukan sangatlah
singkat
|
Kemudahan dalam melakukan transaksi
|
Membeli properti selalu melibatkan banyak pihak (seperti penjual,
agen, pihak pemerintah, pengembang, pajak)
Surat atau dokumentasi untuk membeli properti juga banyak dan rumit
|
Membeli emas logam mulia tidak melibatkan banyak hal. Hanya perlu
mengecek keaslian sertifikat dan emas logam mulia, dan anda sudah dapat
membawa pulang emas logam mulia anda
|
Tabel diatas
menunjukkan bahwa memiliki properti tidak semudah memiliki emas logam mulia.
Ada banyak hal yang harus dipertimbangkan saat Anda memutuskan membeli
properti. Biaya untuk memelihara properti (seperti pajak bumi dan bangunan)
jauh lebih besar dibandingkan biaya pemeliharaan emas logam mulia fisik. Jika
Anda memutuskan untuk mendirikan bangunan diatas tanah tersebut, maka biaya
yang dibutuhkan menjadi berkali lipat. Harus diingat bahwa harga tanah
cenderung naik, tetapi tidak dengan harga bangunan. Bangunan bisa rusak dan harus
terus menerus diperbaiki. Nilai bangunan juga disusutkan dari tahun ke tahun.
Pada jangka panjang memiliki emas logam mulia lebih praktis dan ekonomis
dibandingkan memiliki properti, walau keduanya menguntungkan karena baik
properti dan emas logam mulia merupakan instrumen melawan inflasi. Tetapi
dengan banyaknya pertimbangan diatas, investasi emas logam mulia lebih baik
dibanding investasi properti.
Smoga
bermanfa’af